Berita Teknologi – Meskipun setiap hari kita menggunakan layanan cloud computing, tetapi kita tidak menyadarinya. Kebanyakan dari kita belum memahami sepenuhnya tentang pengertian dan cara kerja cloud computing. Baca terus artikel ini untuk mengetahui lebih lanjut tentang cloud.
Daftar Isi
Pengertian Cloud Computing
Ketika orang merujuk pada istilah ‘Cloud’, yang dimaksud adalah sekelompok server yang diakses melalui internet, dan database serta perangkat lunak yang berjalan di server tersebut. Server Cloud ini terletak di seluruh dunia di pusat data.
Cloud memungkinkan pengguna untuk mengakses aplikasi atau file yang sama dari hampir semua perangkat, karena informasi disimpan di server jarak jauh di pusat data, bukan di perangkat pengguna. Ini menjelaskan mengapa Anda dapat masuk ke akun media sosial dari perangkat apa pun, dan profil serta informasi Anda akan sama, termasuk percakapan, foto, dll. Ini adalah cara yang sama seperti cara kerja penyedia email Cloud, dan aplikasi penyimpanan.
Cloud ada dimana-mana. Atau setidaknya dimanapun ada komputer dan koneksi internet. Saat Anda menjalankan aplikasi Cloud, aplikasi tersebut menggunakan beberapa komputer yang terhubung ke internet dan tersebar di seluruh dunia.
Cara Kerja Cloud Computing
Cloud computing menggunakan teknologi yang disebut virtualisasi. Virtualisasi bekerja dengan membuat komputer digital simulasi yang berperilaku sama seperti komputer fisik. Ini disebut sebagai mesin virtual.
Jika diterapkan dengan benar, semua mesin virtual ini dapat bekerja dari mesin host yang sama dengan memastikan file dan aplikasi dari satu mesin virtual tidak terlihat oleh mesin virtual lainnya. Ini dilakukan dengan melakukan sandbox satu sama lain, sehingga mereka tidak dapat berinteraksi satu sama lain.
Bekerja dengan cara ini memungkinkan penggunaan perangkat keras hosting yang jauh lebih efisien. Menjalankan sekelompok mesin virtual sekaligus, mengubah satu server menjadi banyak server, oleh karena itu meningkatkan satu pusat data menjadi sekelompok pusat data dan seterusnya. Ini memungkinkan penyedia Cloud untuk menawarkan layanan mereka kepada lebih banyak pelanggan, dengan harga yang jauh lebih rendah.
Jenis Layanan Utama Cloud Computing
- Software-as-a-service – Daripada pengguna menginstal aplikasi di perangkat mereka, aplikasi SaaS tinggal di server Cloud, yang berarti pengguna mengaksesnya melalui internet. Contohnya termasuk Slack, MailChimp, Salesforce, dll.
- Platform-as-a-service – Vendor PaaS menawarkan kepada perusahaan hal-hal yang mereka butuhkan untuk membangun aplikasi mereka sendiri, melalui internet. Ini termasuk infrastruktur, alat pengembang, manajemen basis data dan sistem operasi. Contoh PaaS termasuk Microsoft Azure dan Heroku.
- Infrastructure-as-a-service – Ini adalah saat perusahaan menyewa server dan penyimpanan dari penyedia Cloud, yang kemudian mereka gunakan untuk membangun aplikasi mereka sendiri. Contohnya termasuk OpenStack, DigitalOcean, dan Google Compute Engine.
- Function-as-a-service – FaaS adalah model yang relatif baru, juga dikenal sebagai komputasi tanpa server. FaaS memecah aplikasi Cloud menjadi komponen yang lebih kecil yang hanya berjalan saat diperlukan. Misalnya, jika Anda membeli rumah, model FaaS akan serupa dengan penyewa yang hanya membayar ruang makan pada waktu makan, kamar tidur saat mereka tidur, dll. Kamar apa pun yang tidak digunakan; penyewa tidak akan membayar sewa untuk kamar tersebut.
Keuntungan menggunakan Cloud Computing
Salah satu keuntungan utama menggunakan Cloud adalah pengguna dan perusahaan tidak lagi harus bergantung pada server penyimpanan fisik. Untuk bisnis, beralih ke Cloud menghemat uang untuk infrastruktur dan overhead TI. Misalnya, jika data Anda disimpan di Cloud, ini menghilangkan kebutuhan untuk mengelola dan memelihara server internal yang besar. Hal ini terutama dapat membantu bisnis kecil yang tidak mampu membayar biaya infrastruktur TI internal yang mahal.
Menggunakan Cloud juga meningkatkan konektivitas dan kolaborasi dalam bisnis. Aplikasi berbasis cloud dapat diakses oleh banyak orang, di seluruh dunia, yang berarti karyawan dapat mengerjakan proyek yang sama dalam suatu aplikasi, pada waktu yang sama.
Keuntungan lain menggunakan Cloud adalah Anda tidak membutuhkan banyak ruang di hard drive Anda untuk menggunakan aplikasi Cloud. Misalnya, menjalankan beberapa aplikasi dapat memerlukan komputer dengan spesifikasi yang layak dengan banyak ruang hard disk. Dan itu terbukti mahal. Paket berbasis cloud seperti Microsoft Office 365 (sekarang dikenal sebagai Microsoft 365), bagaimanapun, menyediakan banyak fitur yang sama yang akan bekerja dengan baik pada komputer dengan spesifikasi yang lebih rendah.
Demikian pula, jika Anda ingin menonton sesuatu di BBC iPlayer, YouTube atau Netflix, Cloud memungkinkan Anda untuk ‘streaming’ konten dengan segera, daripada mengunduhnya ke perangkat Anda.
Layanan Cloud yang Tersedia
Semakin banyak layanan online menggunakan Cloud setiap hari. Dari ruang penyimpanan, hingga kekuatan pemrosesan, jaringan, aplikasi kantor, dan kecerdasan buatan. Jika ada layanan yang tidak mengharuskan pengguna berada dekat secara fisik dengan perangkat keras komputer, mungkin layanan tersebut dikirimkan menggunakan Cloud.
Faktanya, jika Anda menggunakan salah satu layanan di bawah ini, maka Anda sangat bergantung pada layanan Cloud.
- Dropbox
- OneDrive
- Xbox Live
- Netflix
- Hive
- Amazon Alexa
- Spotify
- Facebook dll.
Contoh-contoh ini hanya menyoroti sebagian kecil dari layanan yang menggunakan Cloud. Banyak vendor perangkat lunak menjadi semakin bergantung pada Cloud, merilis aplikasi sebagai layanan melalui internet dalam langganan, daripada satu produk yang berdiri sendiri.
Cloud terdiri dari berbagai aplikasi berbeda yang semuanya dioperasikan oleh perusahaan yang berbeda. Perusahaan terbesar yang menggunakan Cloud termasuk Google, YouTube, Amazon, dan Microsoft, serta banyak lagi yang bekerja di balik layar.
Keamanan Cloud Computing
Cloud adalah salah satu tempat paling aman untuk menyimpan data dan informasi, bahkan lebih dari komputer Anda sendiri. Misalnya, jika laptop Anda dicuri, semua informasi yang disimpan di dalamnya juga dicuri. Namun, jika file tersebut dicadangkan di Cloud, Anda dapat dengan mudah mengunduh informasi Anda ke komputer baru. Banyak aplikasi penyimpanan Cloud akan secara otomatis disinkronkan dengan hard drive komputer Anda dan mencadangkan file Anda. Ini berarti Anda akan selalu memiliki versi terbaru dari file Anda yang disimpan di Cloud.
Bahkan jika server individu turun, server Cloud biasanya akan selalu online dan tersedia. Vendor cloud juga akan mencadangkan layanan mereka pada sejumlah mesin di seluruh pusat data agar aman.
Cloud juga menggunakan enkripsi, yang memblokir peretas untuk mendapatkan akses ke data yang disimpan di Cloud.
Beberapa aplikasi Cloud gratis, namun ini sering kali menawarkan langganan berbayar untuk tingkat layanan yang lebih tinggi. Misalnya, Anda mungkin memiliki sejumlah data gratis, tetapi jika Anda membutuhkan lebih banyak, Anda harus membayar biaya.
Cloud memang mengandalkan koneksi internet di beberapa titik, namun banyak aplikasi Cloud tidak memerlukan koneksi konstan untuk bekerja. Banyak aplikasi sekarang memungkinkan pengguna untuk mengakses file dan datanya dalam mode ‘offline’.
Demikianlah informasi teknologi tentang pengertian dan cara kerja cloud computing, semoga bisa menjadi bahan referensi bagi Anda yang ingin menggunakan jasa cloud computing.